https://alixnata.com/ – Wonderkid Como ikut terpilih dalam jajaran Pemain Terbaik Liga Italia 2024-2025 sementara anak Maluku milik AC Milan kebagian jatah karena peraturan.
Bukan cuma memunculkan Scott McTominay sebagai MVP Liga Italia musim ini, Lega Serie A juga memilih 5 nama lain untuk melengkapi susunan pemain terbaik 2024-2025.
Lima pemain itu mewakili 5 kategori yakni pemain U-23 terbaik, kiper terbaik, bek terbaik, gelandang terbaik, dan penyerang terbaik.
“Para pemenang diidentifikasi dengan analisis canggih dari Stats Perform dengan rekaman data dari sistem Hawk-Eye,” demikian pernyataan resmi Lega Serie A.
“Bukan hanya menghitung data statistik dan event teknikal, sistem ini juga mengukur data posisi.”
“Aspek krusial seperti pergerakan tanpa bola, pilihan pergerakan dalam pertandingan, serta kontribusi terhadap efektivitas teknik dan fisik buat tim jadi ikut terekam.”
Di kategori pemain U-23 terbaik, wonderkid Como, Nico Paz, muncul sebagai pemenang.
Pemain asal Argentina itu memenangi persaingan dengan Sebastiano Esposito (Empoli) dan Kenan Yildiz (Juventus).
Mencetak 6 gol dan 9 assist dalam 35 laga, Paz membawa klub milik orang Indonesia menyelesaikan kompetisi di 10 besar klasemen.
Eks penjaga gawang Man United yang kini menjadi kiper Fiorentina, David De Gea, tidak berhasil menjadi yang terbaik.
Gelar miglior portiere jatuh ke tangan Mile Svilar dari AS Roma.
Satu kandidat lain di kategori ini adalah Vanja Milinkovic-Savic (Torino).
Bek terbaik menjadi milik pemain andalan Inter Milan, Alessandro Bastoni.
Dia mengalahkan Alessandro Buongiorno yang membawa Napoli menjadi juara serta Nuno Tavares (Lazio).
Untuk kategori gelandang terbaik, 3 kandidatnya adalah McTominay, Tijjani Reijnders (AC Milan) dan Nicolo Barella (Inter Milan).
McTominay sebetulnya adalah pemenang mutlak dari 3 orang ini.
Namun, Lega Serie A memiliki peraturan bahwa 1 pemain hanya bisa memenangi 1 kategori.
Karena McTominay sudah menjadi MVP secara overall, gelandang terbaik jadi diperuntukkan buat peringkat di bawahnya.
Reijnders ditentukan sebagai pemenang karena statistik pemain kelahiran Maluku ini lebih baik dari Barella.
Keberhasilan gelandang yang pernah diincar Timnas Indonesia ini bisa menjadi pelipur lara bagi AC Milan yang gagal total pada musim ini.
Di kategori penyerang terbaik, Mateo Retegui keluar sebagai pemenang.
Striker Atalanta dan Timnas Italia itu mengungguli Moise Kean (Fiorentina), dan Riccardo Orsolini (Bologna).
Retegui hampir dipastikan akan menjadi pencetak gol terbanyak Serie A musim ini.
Dia sudah membukukan 25 gol, unggul 7 gol atas Kean yang menjadi pesaing terdekatnya.
